SEMOGA BERMANFAAT BROTHER !!

KONFIGURASI INTEGRASI SISTEM OPERASI JARINGAN A. KONFIGURASI — konfigurasi adalah pengaturan atau proses pembuatan pengaturan...

KONFIGURASI INTEGRASI SISTEM OPERASI JARINGAN



KONFIGURASI INTEGRASI SISTEM OPERASI JARINGAN

A. KONFIGURASI
  • konfigurasi adalah pengaturan atau proses pembuatan pengaturan dari bagian - bagian yang membentuk keseluruhan.
  • KonfigurasiJaringan menggambarkanberbagai kegiatan yang berhubungan dengan membangun dan mempertahankan jaringan data. Konfigurasi Jaringan mencakup isu-isu yang berkaitan dengan memungkinkan protokol dari perspektif perangkat lunak, dan isu-isu yang berkaitan dengan router,switch, dan firewall dari perspektif hardware.


B. INTEGRASI
  • Integrasi merupakan penyatuan unsur-unsur  dari sesuatu yang berbeda atau beraneka ragam sehingga menjadi satu kesatuan dan pengendalian terhadap konflik atau penyimpangan dari penyatuan unsur-unsur tersebut.
  • Integrasi data merupakan suatu proses menggabungkan atau menyatukan data yang berasal dari sumber yang berbeda dalam rangka mendukung manajemen informasi dan mendukung pengguna untuk melihat kesatuan data. 


C. SISTEM OPERASI JARINGAN 

Sistem operasi jaringan adalah sebuah jenis sistem operasi yang ditujukan untuk menangani jaringan. Umumnya, sistem operasi ini terdiri atas banyak layanan atau service yang ditujukan untuk melayani pengguna, seperti layanan berbagi berkas, layanan berbagi alat pencetak (printer), DNS Service, HTTP Service, dan lain sebagainya.

Fungsi integrasi sistem operasi jaringan

Menghubungkan sejumlah komputer dan perangkat lainnya ke sebuah jaringan
Mengelola sumber daya jaringan
Menyediakan layanan
Menyediakan keamanan jaringan bagi multiple users
Mudah menambahkan client dan sumber daya lainnnya
Memonitor status dan fungsi elemen – elemen jaringan
Distribusi program dan update software ke client
Menggunakan kemampuan server secara efisien
Menyediakan tolerasi kesalahan

Ada beberapa metode yang dapat dipergunakan dalam membangun sistem terintegrasi, yaitu :

Vertical Integration, merupakan proses mengintegrasikan sub sistem berdasarkan fungsionalitas
dengan menghubungkan sub sistem yang sudah ada tersebut supaya bisa berinteraksi dengan sistem
terpusat dengan tetap berpijak pada arsitektur sub sistem yang lama.
Star Integration 
atau lebih dikenal sebagai spaghetti integration, adalah proses mengintegrasikan sistem dengan cara
menghubungkan satu sub sistem ke semua sub sistem lainnya. Sebuah fungsi bisnis yang diimplemen
tasikan dalam sebuah subistem akan dibroadcast ke semua sub sistem lain yang dependen terhadap
fungsi bisnis tersebut supaya dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.
Horizontal Integration
atau ada yang mengistilahkan dengan Enterprise Service Bus (ESB), merupakan sebuah metode yang
mengintegrasikan sistem dengan cara membuat suatu layer khusus yang berfungsi sebagai interpreter,
dimana semua sub-sub sistem yang sudah ada akan berkomunikasi ke layer tersebut. Model ini lebih
menawarkan fleksibilitas dan menghemat biaya integrasi, karena yang perlu difokuskan dalam 
implementasi proses pengintegrasian hanya layer interpreter tersebut. untuk menangani ekspansi
proses bisnis juga hanya perlu diimplementasikan di layer interpreter itu juga, dan sub sistem baru 
yang akan menanganiinterface dari proses bisnis ekstensi tersebut akan berkomunikasi langsung ke
layer dan layer akan menyediakan keperluan-keperluan data/interface untuk sub sistem lain yang
memerlukannya.







TERIMA KASIH !!



0 comments: